PT. BANK MANDIRI (Persero) Tbk

PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk merupakan
program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia
yang komposisi kepemilikan sahamnya 70% dipegang oleh pemerintah dan 30%
dipegang oleh publik.
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk ini terbentuk
pada tanggal 2 Oktober 1998 yang merupakan hasil dari penggabungan atau merger
4 bank pemerintah yang dilakukan oleh Pemerintah Republik Indonesia yang telah
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 4 Desember 1998. Empat
bank milik pemerintah tersebut adalah Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara
(BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim) dan Bank Pembangunan Indonesia
(Bank Bapindo), bergabung menjadi Bank Mandiri.
ANALISA GAMBAR

Logo
lama Bank Mandiri (Oktober 1998 - Desember 2007)
Di pengujung 2007, Bank Mandiri, bank terbesar di
Indonesia mengumumkan keputusannya mengubah logo. Pada Senin, 14 Januari 2007, sebuah iklan besar di koran
nasional mengawali perubahan logo bank dengan aset sekitar 27 triliun rupiah itu.
Perubahan logo Bank Mandiri
adalah penghilangan kata "bank", sehingga hanya kata "Mandiri "yang ditulis
dengan huruf kecil, penggunaan warna dasar biru
dan kuning, dengan dihiasi gelombang emas cair. Penggantian logo itu merupakan
bagian dari upaya Bank Mandiri memperbaiki kinerja untuk menuju predikat
"Regional Champion Bank“ di Asia.Untuk melakukan penggantian
logo, Bank Mandiri mengeluarkan dana sekitar 15 miliar rupiah.
Logo PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk (tanpa kata bank) sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia ke
depan yang akan mengijinkan Bank untuk menjual produk – produk non bank seperti
Reksadana, Bank Insurance dan lain – lain, serta sejalan dengan rencana Bank Mandiri
memiliki anak perusahaan non bank.

Gambar Logo baru PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk
Sumber
:www.bankmandiri.co.id
Bentuk Logo dengan huruf kecil
Melambangkan
sikap ramah dan rendah hati.
Ramah terhadap semua segmen bisnis yang
memasuki, menunjukkan keinginan yang besar untuk melayani dengan rendah hati
(Customer Focus).
Warna
huruf biru tua
a. Biru
melambangkan rasa nyaman, tenang, menyejukkan, warna ini umumnya digunakan pada
industri jasa;
b. Warisan
leluhur, stabilitas (Command, memimpin) dan serius (Respect) serta tahan uji
(Reliable);
c. Dasar
pondasi yang kuat, berhubungan dengan kesetiaan, hal yang dapat dipercaya,
kehormatan yang tinggi (Trust, Integrity);
d. Simbol
dari spesialisasi (Professinalism).
Bentuk Gelombang Emas Cair
Gelombang
emas cair sebagai simbol dari kekayaan finansial di Asia
Lengkungan emas sebagai metamorfosa dari
sifat agile, progresif, pandangan ke depan, (excellence), fleksibilitas serta
ketangguhan atas segala kemungkinan yang akan datang;
Warna Kuning Emas (Kuning Kearah orange)
a. Warna logam mulia (emas) menunjukkan keagungan,
kemuliaan, kemakmuran, kekayaan;
b. b. Menjadikan kita merasa tajam perhatiannya (warna yang
menarik perhatian orang), aktif, kreatif, dan meriah, warna spiritual dan
melambangkan hal yang luar biasa;
c. c. Warna yang ramah, menyenangkan dan nyaman;
d.
d. Warna yang diterima
sebagai warna yang riang, membuat perasaan Anda bahwa masa depan lebih baik,
cemerlang dan menyala – nyala.
KREASI

Logo yang diubah
Pada gambar diatas yaitu Logo Bank
Mandiri saya memberikan sedikit tambahan pada logo tersebut. Perubahan tersebut
berupa ditambahkan burung hantu dan bendera merah putih.
Bentuk Burung Hantu
Melambangkan Kebijaksanaan
Sifatnya yang penuh
misteri dan tak banyak berkicau menandakan sebuah sifat bijaksana, yaitu lebih
mengutamakan untuk mendengar dari pada banyak bicara.
Warna Burung Putih
a. Putih menggambarkan kesederhanaan, kemurnian, tidak bersalah
dan kesempurnaan.
b.
Warna putih
juga datang dengan keabsolutan atau kesterilan, yang sering digunakan oleh
desainer untuk menyampaikan aestetik minimalis dan bersih, kualitas modern.
Bentuk Bendera Indonesia
Melambangkan Indonesia
Bendera ini resmi dijadikan
sebagai bendera nasional Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, ketika kemerdekaan diumumkan dan resmi digunakan sejak saat
itu pula.
Warna Merah pada Bendera
a. Merah memiliki asosiasi kontekstual yang
berbeda dan didalam branding dapat menyampaikan pesan
yang terlihat.
b. Merah memiliki kemampuan untuk rev desire; dan tidak mengagetkan ketika
merah adalah warna dari api, bahaya dan darah pada satu sisi; dan cinta,
seksualitas, gairah pada sisi yang lain.
c.
Merah itu tebal, berenergi, dan warna yang hidup yang menyimbolkan
kekuatan, kepercayaan diri dan kekuatan.
Warna Putih pada Bendera
a. Putih menggambarkan kesederhanaan, kemurnian, tidak bersalah
dan kesempurnaan.
b.
Warna putih
juga datang dengan keabsolutan atau kesterilan, yang sering digunakan oleh
desainer untuk menyampaikan aestetik minimalis dan bersih, kualitas modern.
REFERENSI